PURWOKERTO (www.benderanews.com) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas Jawa tengah, menguji coba bus pariwisata gratis yang siap mengantar wisatawan dengan tujuan Kota Lama Banyumas ke Baturaden serta dari Baturraden ke Kota Lama Banyumas, Sabtu (16/10/2021).
Penumpang yang ingin menaiki bus pariwisata ini tidak perlu mengeluarkan uang karena tidak dipungut biaya alias gratis.
Uji coba bus pariwisata, di awali dari halaman Pendopo Si Panji Purwokerto dihadiri Bupati Banyumas beserta Istri dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga, Budaya dan Pariwisata Kabupaten Banyumas beserta jajarannya.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas, Agus Nur Hadie mengatakan, saat ini baru tersedia 4 armada bus, dan 1 unit bus sebagai cadangan.
"Bus gratis akan beroperasi setiap hari libur Sabtu dan Minggu. Untuk tanggal merah atau hari libur, masih dalam pembahasan karena anggaran yang disiapkan hanya untuk akhir pekan saja. Kalau peminatnya banyak bisa ditambah," katanya.
Pada uji coba tersebut, bus wisata ini memiliki rute ke sejumlah destinasi wisata, seperti Lokawisata Baturraden-Taman Mas Kumambang, Alun-alun Purwokerto-Museum BRI-Tugu Gada Rujapolo, Underpas JB Soedirman-Monumen Pangsar Soedirman-Desa Papringan-Alun-alun Banyumas-Pusat Kuliner Sokaraja lalu kembali ke Pendapa Si Panji.
"Di (Kota Lama) Banyumas kan nanti bisa berkunjung ke Museum Wayang, Taman Sari dan Rumah Lengger," jelasnya.
Dia mengatakan, biaya operasional angkutan wisata ini ditanggung oleh APBD Banyumas, terutama biaya bahan bakar serta honor pengemudi.
Oleh karena itu, wisatawan dapat menikmati fasilitas tersebut secara gratis.
Untuk sementara ini, pihaknya baru menyediakan satu trayek dari Baturraden ke Banyumas dan sebaliknya.
Bus mulai berangkat pukul 08.00 setiap weekend saja. Armada ini juga bersifat drop off atau tidak menunggu penumpang.
"Untuk kapasitas isinya hanya 70 persen dari jumlah total penumpang, atau sekitar 20 orang," jelasnya.
Sementara itu, Bupati Achmad Husein mengatakan, bus wisata tersebut akan diluncurkan secara resmi setelah status Banyumas turun ke PPKM Level 2.
"Nunggu level 2. Ini baru kita uji coba dulu," katanya.
Dia menjelaskan, Pemkab Banyumas berinisiatif menyediakan fasilitas bus wisata gratis ini untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.
Selain itu, wisatawan juga lebih aman dan nyaman.
"Protokol kesehatan nanti ada edukasi di dalam bus. Tetap pakai masker ya. Kalau animo masyarakat meninggi, nanti akan kita tambah lagi," kata dia.
Husein mengatakan, bus tersebut untuk sementara ini melayani trayek menuju destinasi wisata baru yang sedang digarap Pemkab Banyumas melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Contohnya seperti Taman Botani, Taman Mas Kumambang, Gardu Pandang dan sebagainya.(Marnot)
