-->

Iklan

Peresmian “Akademi NGOPI NGAPAK Bank Indonesia Perwakilan Purwokerto Dan Penyerahan Bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) Smart Farming

Marnoto
18 Februari 2023, 21.05.00 WIB Last Updated 2023-02-18T14:05:49Z

Penyerahan PSBI Smart Farming dan Launching Akademi Ngopi Ngapak untuk mendorong peningkatan kapasitas ekonomi dan umkm di wilayah eks karesidenan banyumas (Dok BI Perwakilan Purwokerto)

PURWOKERTO - Bank Indonesia melalui Program Sosial Bank Indonesia (atau PSBI) dengan tema besar “Dedikasi untuk Negeri” fokus untuk memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat ketahanan perekonomian serta mendorong percepatan pemulihan ekonomi nasional melalui peningkatan kapasitas ekonomi dan UMKM, mendorong kepedulian sosial, dan mengembangkan SDM Unggul.

Kegiatan pada sore hari ini merupakan wujud nyata Bank Indonesia untuk mengembangkan UMKM, mengingat sumbangan UMKM terhadap aktivitas perekonomian mencapai hampir 60% terhadap perekonomian Indonesia yang tercermin dari PDB. Oleh karena itu, pelaku-pelaku usaha mikro dan kecil khususnya di wilayah eks Karesidenan Banyumas diharapkan dapat terus tumbuh secara berkelanjutan dan senantiasa bermanfaat bagi pertumbuhan ekonomi secara nasional.

Rangkaian kegiatan diawali dengan peresmian “Akademi NGOPI NGAPAK” oleh Deputi Gubernur Bank Indonesia Bp. Juda Agung, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto Bp. Rony Hartawan, dan Bupati Banyumas Bp. Ir. Achmad Husein serta dilanjutkan dengan penyerahan bantuan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) Smart Farming kepada ASPIKMAS (Asosiasi Pengusaha dan IKM Banyumas).

Akademi NGOPI NGAPAK (Ngobrol Pintar Ngasih Dampak) merupakan salah satu program inovasi Bank Indonesia Purwokerto untuk mengembangkan UMKM yang ada di wilayah eks Karesidenan Banyumas melalui berbagai kegiatan seperti edukasi, pendampingan, dan fasilitasi dengan fokus utama pada 4 (empat) jenis usaha yaitu UMKM makanan & minuman, UMKM kerajinan & pakaian, UMKM berpotensi ekspor, dan UMKM agro.

Program ini disusun dan dikembangkan secara “tailor made” sesuai kebutuhan masing-masing jenis usaha UMKM dan didukung narasumber yang kompeten dari berbagai kalangan akademisi, praktisi bisnis, dan Pemerintah Daerah. 

Dalam sambutannya Bp. Juda Agung menyebutkan, Akademi NGOPI NGAPAK dapat menjadi penggerak pertumbuhan UMKM di Banyumas mulai dari UMKM potensial ke UMKM sukses, lalu ke UMKM digital, hingga mampu menjadi UMKM ekspor.(Marnoto)

Sumber: Kantor Perwakilan Bank Indonesia Purwokerto
Komentar

Tampilkan

Terkini

Olahraga

+
close
close