-->

Iklan

BNNK Banyumas Penyuluhan Narkoba dan Halal Bihalal Pemerintah Desa Randegan Bersholawat bersama Gus Azmi Iskandar dan Gus Aif Askandar

Marnoto
24 April 2024, 21.41.00 WIB Last Updated 2024-04-24T14:41:39Z
BNNK Banyumas Penyuluhan Narkoba dan Halal Bihalal Pemerintah Desa Randegan Bersholawat bersama Gus Azmi Iskandar dan Gus Aif Askandar


BANYUMAS – Warga masyarakat merupakan sasaran yang paling mudah bagi peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Dalam berbagai bentuk, narkoba menjadi ancaman mengerikan bagi warga baik di lingkungan rumah, lingkungan bermain dan lingkungan sekolah. Sebagai salah satu upaya preventif untuk mengatasi hal tersebut, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Banyumas melalui Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat, melakukan penyuluhan dengan materi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) kepada Ribuan warga yang hadir di acara Desa Randegan Bersholawat dalam rangka Penyuluhan Narkoba dan Halal Bihalal Pemerintah Desa Randegan sebagai Kepala Desa Sarman bersama Gus Azmi Iskandar dan Gus Aif Askandar di lapangan Desa Randegan Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas Jawa tengah, Rabu malam (24/4/2024).



BNNK Banyumas Penyuluhan Narkoba dan Halal Bihalal Pemerintah Desa Randegan Bersholawat bersama Gus Azmi Iskandar dan Gus Aif Askandar


Penyuluh Narkoba BNN Kabupaten Banyumas, Toni Riyamukti, SH, MH, memaparkan bahwa awalnya coba-coba terhadap narkoba. Alih-alih dibujuk dengan dikatakan tidak solider terhadap teman, sehingga dirinya menjadi terjerumus ke dalam barang haram tersebut hingga akhirnya ketergantungan. Oleh sebab itu, BNN Kabupaten Banyumas berkomitmen untuk selalu memberikan informasi dan edukasi terkait dengan bahaya narkoba, konsekuensi hukumnya, bagaimana cara pencegahannya dan cara penanganannya melalui rehabilitasi di Klinik Adiksia Medika BNNK Banyumas.

Kegiatan yang terselenggara atas kerja sama BNNK Banyumas dengan Pemerintah Desa Randegan ini ditujukan untuk memberi informasi kepada warga masyarakat tentang bahaya dan dampak penyalahgunaan narkoba. Diharapkan setelah penyuluhan ini, warga masyarakat  dapat terhindar dari bahaya penyalahgunaan narkoba, serta mampu menjadi agen pencegahan BNN Kabupaten Banyumas di lingkungannya masing-masing. Generasi tanpa narkoba akan mempengaruhi kualitas kelompok produktif Indonesia untuk dapat bersaing dengan global.(Marnoto)

Komentar

Tampilkan

Terkini

close
close