-->

Iklan

Forki Jateng Targetkan Raih Prestasi Pada PON XXI di Aceh – Sumut, 8 - 20 September 2024

Marnoto
11 Agustus 2024, 16.10.00 WIB Last Updated 2024-08-11T09:10:16Z
Rapat Pleno Pengprov Forki Jateng Targetkan Raih Prestasi Pada PON XXI di Aceh – Sumut, 8 - 20 September 2024  (Dok Forki Jateng)




SEMARANG - Pengurus Provinsi Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (Pengprov Forki) Jawa tengah periode 2024 - 2028 kembali melakukan start menjalankan roda organisasi usai rapat pleno yang digelar di Semarang, Sabtu 10 Augustus 2024.


Peserta Rapat Pleno Pengkab Forki Jateng Targetkan Raih Prestasi Pada PON XXI di Aceh – Sumut, 8 - 20 September 2024  (Dok Forki Jateng)




Ketua umum Forki Jateng Bambang Raya  Saputra mengungkapkan mengawali pertengahan Juli 2024 secara organisasi mulai start, karena menurutnya kegiatan pembinaan tidak boleh berhenti, termasuk persiapan tim karate Jateng menghadapi PON XXI di Aceh – Sumut.


Forki Jateng Siap Raih Prestasi Pada PON XXI di Aceh – Sumut, 8 - 20 September 2024 (Dok Forki Jateng)



"Roda organisasi harus segera dijalankan, salah satunya adalah sebagai langkah persiapan para atlet karate Jateng dalam ajang pon XXI di Aceh yang akan digelar pada 8-20 September 2024 mendatang,"ungkapnya.

Saat rapat pleno pertama pengurus periode 2024-2028 ini juga disampaikan tupoksi (tugas pokok dan fungsi) dari masing-masing pengurus (bidang). Bahkan saat ini pembinaan prestasi menjadi perhatian utama.

Menurutnya, kinerja pembinaan prestasi yang dibantu bidang pendidikan dan penataran serta komisi wasit, tentu disupport penuh oleh bidang penelitian dan pengembangan yang berada di bawah bidang organisasi.

Dia menginatkan beberapa pengurus yang baru bergabung, bahwa anggota Forki Jateng terdiri atas 35 pengcab kabupaten/kota dan 18 perguruan. Periode sebelumnya pengprov fokus dalam pembenahan tata kelola organsasi, "Maka kini giliran konsentrasi membangun prestasi Jateng, baik prestasi atlet, pelatih maupun wasit dan juri,"katanya.

Rapat pleno yang digelar Sabtu 10 Agustus 2024 diawali ramah tamah pengurus baru dilanjutkan dengan  penandatanganan pakta integritas kesanggupan menjadi pengurus periode 2024 – 2028 dan setia mengabdi di dunia perkaratean Jateng.

Bambang juga berharap Forki Jateng tampil meyakinkan, memiliki kredilitas, kapabilitas, dan mapan dalam ilmu maupun praktik, walau diakui sebagai tugas berat namun terasa ringan mengedepankan kebersamaan.

"Ayo, marilah kita fokus membangun karate Jateng sebagai bentuk pengabdian kepada lingkungan, masyarakat, daerah, bangsa dan negara melalui jalur olaharaga,"tambahnya.

Sementara wakil ketua bidang pembinaan prestasi Gautama Subagya menambahkan saat ini Jateng memiliki materi atlet yang sangat bagus, khususnya untuk mereka yang masih berada di lini kedua.

‘’Mereka ini ada yang masih SMA dan juga ada yang mahasiswa. Mereka merupakan calon juara yang potensinya luar biasa, maka amunisi ini harus kita garap, sehingga ke depan kita siap tempur di berbagai medan laga,"jelasnya.

Sementara Ketua Bidang Penelitian dan Pengembangan (Kabid Litbang) Wawang Nurrasyid menyebut bahwa tugas membantu proses pembinaan prestasi dan pencetakan juara.

Ibaratnya Litbang yang menyiapkan daftar menunya, mohon Diktar yang belanja ke pasar dan Binpres yang menjadi tukang masak. Jika kolaborasi ini bisa berjalan dengan baik, apa yang kita targetkan bisa terwujud,’’ katanya.

Seperti diketahui, saat ini cabor karate jateng mengirimkan 11 atlet dan telag menjalani TC sejak awal juni 2024. Mereka ditangani oleh dua  pelatih dan tiga oficial berlangsung selama tiga bulan.

Pihaknya berharap target medali emas yang dbebankan kepada para atlet bisa terpenuhi karena dalam hal teknik semua atlet punya peluang yang sama untuk meraih medali terutama emas.

Pelatih yang menangani tim Jateng adalah Gutama Subagyo dengan asisten Angga Firmala Putra, serta tiga ofisial yakni Febryan Gede Saputra, Mohammad Anas dan Juni Listianto.

Sementara, Tim Jateng berkekuatan 11 atlet, yakni Hera Irnandha yang turun di kelas  kumite di atas 68 kg putri,  Hasna Hapsari (di bawah 50 kg putri), Detrina Sabda Nugraha, Agvyan Rizky, Christhoper Edberg (kata beregu putra) dan kata perorangan.

Dinomor kumite terdiri dari Farizal Wahyu Adika (Kumite di atas 84 kg), Getta Syafada Aryadilana (di bawah 84 kg), Wahyu Mukti Wijaya (di bawah 60 kg). 

Sedangkan untuk putri tim jateng andalkan kata beregu putri Fatchiatuz Zahra, Meidina Riani Putri, dan Alifa Milanisty yang juga turun di perorangan.(Marnoto).
Komentar

Tampilkan

Terkini

close
close