PURWOKERTO - Mahasiswi internasional Program Studi Sastra Inggris Fakultas Ilmu Budaya dan Komunikasi (FIBK) Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP), Waratthaya Ruenruengrit, berhasil meraih juara satu dalam kompetisi bergengsi INTUCS International Undergraduate Awards 2024 yang diselenggarakan oleh International Undergraduate Awards - Cultural Studies. Kompetisi ini berlangsung dari 10 Agustus hingga 10 September 2024, dengan melibatkan peserta dari berbagai negara yang berkompetisi dalam beberapa kategori lomba bertema budaya.
Waratthaya Ruenruengrit, mahasiswa internasional dari Thailand berhasil memenangkan kategori International Traditional Culinary Video Competition melalui video kreatifnya yang mengangkat budaya kuliner internasional . Karya Waratthaya Ruenruengrit menampilkan proses pembuatan kuliner tradisional dengan pengemasan yang menarik serta narasi yang mendalam mengenai filosofi dan sejarah dari kuliner yang diangkat.
“Ini adalah pengalaman yang luar biasa dimana saya bisa memperkenalkan masakan tradisional ke internasional melalui kompetisi ini. Saya berharap kemenangan ini dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya” ungkap Waratthaya Ruenruengrit saat dikonfirmasi, Selasa (29/10).
Kompetisi ini diikuti oleh peserta dari beberapa negara, di antaranya Indonesia, Prancis, Pakistan, Kuwait, Maroko, Thailand, dan Jepang. Keberagaman latar belakang peserta menciptakan suasana kompetisi yang dinamis, sekaligus memperkuat kolaborasi lintas budaya dalam lingkup akademik internasional.
Wakil Dekan FIBK UMP Fitri Rakhmawati SS MPd menjelaskan, kompetisi bertaraf internasional ini mencakup berbagai kategori seperti International Essay Writing Competition, International Short Story Creation Competition, International Poetry Creation Competition, Video Innovation Product Competition, International Cultural Event Video Competition, International Traditional Culinary Video Competition, dan Video Storytelling Competition dengan total hadiah utama sebesar 600 USD.
“Kami sangat bangga dengan prestasi Waratthaya Ruenruengrit. Ini menunjukkan bahwa mahasiswa UMP tidak hanya mampu bersaing di tingkat nasional tetapi juga di kancah internasional. Prestasi ini juga membuktikan bahwa kebudayaan Indonesia memiliki daya tarik yang kuat di mata dunia,” ujarnya.
Dijelaskan, acara penghargaan INTUCS International Undergraduate Awards diselenggarakan secara virtual, dengan peserta yang bergabung dari berbagai belahan dunia. Waratthaya Ruenruengrit diakui sebagai pemenang berkat inovasi dan kreativitasnya dalam menyampaikan pesan budaya melalui media video.
Dengan tema “Connecting Humanities Student Worldwide,” INTUCS mendorong mahasiswa dari berbagai latar belakang budaya untuk berkolaborasi dan berbagi pengetahuan dalam bidang ilmu humaniora dan studi budaya.
“Prestasi Waratthaya Ruenruengrit di ajang internasional ini diharapkan dapat menginspirasi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan mempromosikan budaya Indonesia ke tingkat global,” pungkasnya. (tgr)
Sumber: Humas UMP
